Kamis, 03 Maret 2022

Bebek si Pemberani

 Suatu hari di sebuah tempat nun jauh di sana, terlihatlah seekor kambing yang sedang menahan lapar. "Aduh, perutku lapar sekali, sudah beberapa hari ini aku belum mendapatkan makanan kesukaanku, rumput muda yang segar". Sang kambingpun meneruskan perjalanannya mencari rumput kesukaannya. Setelah lama ia berjalan, ia pun menemukan sawah yang dipenuhi rumput liar yang muda dan sangat segar. "Wah, ini dia makanan kesukaanku". Ia pun segera menikmati rumput hhijau nan segar itu hingga ia merasa kekenyangan.

Setelah perutnya kenyang, ia segera mencari air untuk mengobati dahaganya. Tidak berapa jauh ia berjalan, ia menemukan sebuah sawah yang dipenuhi air yang sangat jernih. Dari kejauhan ia melihat ada seekor bebek yang sedang asik mencari makan di sawah itu. Sesekali kepala bebek itu terlihat masuk ke dalam air lalu sebentar kemudian kepala bebek itupun muncul ke permukaan. Melihat hal itu, kambingpun menyapa si bebek. "Hai bebek, sedang apa kamu?". Bebekpun membalas sapaan si kambing, "Hai kambing, saya sedang mencari makan, perut saya sangat lapar. Sedari tadi saya mencari ikan tapi saya belum mendapatkannya". "Kasihan betul kamu bebek, harus bersusah payah mencari makan. Lihat saya dong, sangat banyak makanan tersedia untuk saya di sini. Saya tidak perlu bersusah payah mencari makan. hahahaha." Seru kambing seraya mengejek si bebek. 

Akhirnya karena kesal, si bebek pun pergi menjauh dari tempat si kambing minum. sedangkan si kambing, setelah minum sampai puas ia pergi berteduh di bawah pohon yang tidak jauh dari sawah itu. Akhirnyapun ia tertidur pulas. Bebek tetap melanjutkan mencari ikan untuk ia makan di sawah itu.

tidak berapa jauh dari tempat si kambing tidur, terlihat seekor ular sawah yang sangat lapar mengendap-endap dari belakang si kambing. "wah, ini adalah makanan besar". Ucap si ular sawah dalam hatinya. Si kambing tidak menyadari kedatangan si ular sawah itu. dan dalam sekejap mata, ular sawah itu membelit badan si kambing hingga membuat si kambing terkejut dan sontak meminta tolong. "Toloooooonggggg.... tolooooonggggg... tolonggggggg, tolong aku". Teriak kambing dengan lantangnya.

"Sepertinya ada suara minta tolong, tapi siapa ya?" gumam bebek dalam hatinya. "Sebaiknya aku ke arah suara itu untuk memastikannya". Sii bebek pun segera terbang ke arah suara tersebut, dan betapa terkejutnya ia setelah mengetahui bahwa yang meminta tolong tadi adalah si kambing yang baru saja mengejeknya. Ia pun mencari akal untuk menolong si kambing, namun ia sempat ragu karena ia tidak memiliki cukup keberanian. "Tolong aku, bebek, tolong aku" ucap si kambing mengiba. Setelah mengumpulkan keberaniannya, akhirnya si bebek nekat membantu si kambing. Ia terbang ke udara, dan dengan kecepatan penuh, ia pun menukuk ke arah kapala ular. Bebek langsung medaratkan paruhnya tepat ke mata si ular. "Aduuuuhhhhhh... mataku.... mataku sakitttttt". Teriak si ular menahan kesakitan. 

Karena kesakitan yang ia rasakan di matanya, tanpa ular sadari, lilitannya di badan kambingpun terlepas. merasa terbebas dari lilitan ular, kambingpun langsung tegak dan berlari menjauh dari ular dan diikuti oleh bebek. Mereka berdua terus lari ke tempat yang aman, hingga akhirnya mereka aman dari ancaman ular sawah. "Terimakasih wahai bebek, kamu telah menolong aku dari lilitan ular sawah yang kejam". "Sama-sama wahai kambing". "Kamu sungguh memiliki sifat yang terpuji, sedangkan aku, aku sudah berbuat buruk terhadapmu, aku telah mengejekmu. Aku sungguh meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatanku." 


#Sesungguhnya, kita semua memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Rabu, 06 Januari 2021

Cara Menghilangkan Bau Getah Karet Di Tangan

Assalamualaikum sahabat. Sudah lama saya tidak membuat postingan. Hal ini dikarenakan rutinitas yang harus saya lakukan demi mencari sesuap nasi dan sebongkah berlian. Hehe, kayak lagunya Wali saja. Baiklah, kali ini saya akan berbagi tips tentang cara menghilangkan bau Getah karet di tangan. Biasanya, para petani karet tentu akan merasa agak kurang nyaman dengan bau Getah karet yang cukup menyengat setelah selesai "ngumpul" atau memanen getah karet yang telah disadap/dideres sebelumnya. Bila para petani saja merasa risih, bagaimana dengan orang lain yang mungkin tidak terbiasa mencium bau tersebut? Tentu mereka akan sangat terganggu dengan bau itu. Nah, bagaimana cara menghilangkan bau yang tidak sedap itu? Berikut beberapa tips yang bisa sahabat gunakan.
1. Gunakan daun karet muda.
Caranya, ambil beberapa helai daun karet yang masih muda kemudian remas-remas dan oleskan ke tangan beberapa menit. Kemudian basuh tangan dengan air bersih.

2. Gunakan Bubuk Kopi
Cara selanjutnya adalah dengan menggunakan bubuk kopi. Ambil bubuk kopi secukupnya, kemudian lumuri beberapa menit di tangan. Setelah itu bilas dengan air bersih. 

3. Daun Sirih
Daun sirih dikenal sejak lama memiliki segudang manfaat. Selain sebagai tanaman herbal, ternyata daun sirih juga bisa digunakan untuk menghilangkan bau tak sedap. Hal ini dikarenakan daun sirih memiliki wangi yang khas dan kuat.

4. Cairan Pembersih
Selanjutnya, kita juga bisa menggunakan cairan pembersih, seperti cairan pencuci piring yang banyak dijual di warung. Tentunya dengan cara mencuci tangan dengan cairan tersebut ya. Jangan diminum lho. Hehe

5. Buah Jeruk
Cara selanjutnya adalah dengan menggunakan buah jeruk. Usahakan jeruk nipis, jangan jeruk manis.

6. Hand Sanitizer
Dimasa pandemi seperti sekarang ini, hand sanitizer sangat dibutuhkan untuk kenyamanan dan kesehatan diri. Cairan ini ternyata juga ampuh lho untuk menghilangkan bau Getah karet. 

7. Minyak Zaitun
Minyak Zaitun juga tergolong ampuh lho untuk menghilangkan bau menyengat dari getah karet ini. Karena minyak zaitun memiliki aroma yang kuat.

Nah, dari beberapa tips di atas, yang mana yang sahabat rasa cocok? Bila ada tambahan cara yang lain, silakan coret-coret di kolom komentar ya. 
Wassalam...